1.Teori
Pengertian
Kata budaya
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai pikiran, akal budi atau
adat-istiadat. Secara tata bahasa, pengertian kebudayaan diturunkan dari kata
budaya yang cenderung menunjuk pada pola pikir manusia. Kebudayaan sendiri
diartikan sebagai segala hal yang berkaitan dengan akal atau pikiran manusia,
sehingga dapat menunjuk pada pola pikir, perilaku serta karya fisik sekelompok
manusia.
Sedangkan
definisi kebudayaan menurut Koentjaraningrat sebagaimana dikutip Budiono K,
menegaskan bahwa, “menurut antropologi, kebudayaan adalah seluruh sistem
gagasan dan rasa, tindakan, serta karya yang dihasilkan manusia dalam kehidupan
bermasyarakat, yang dijadikan miliknya dengan belajar”. Pengertian tersebut
berarti pewarisan budaya-budaya leluhur melalui proses pendidikan.
Beberapa
pengertian kebudayaan berbeda dengan pengertian di atas, yaitu:
- Kebudayaan adalah cara berfikir dan cara merasa yang menyatakan diri dalam seluruh segi kehidupan sekelompok manusia yang membentuk kesatuan sosial (masyarakat) dalam suatu ruang dan waktu.
- Kebudayaan sebagai keseluruhan yang mencakup pengetahuan kepercayaan seni, moral, hukum, adat serta kemampuan serta kebiasaan lainnya yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat.
- Kebudayaan merupakan hasil karya, rasa dan cipta masyarakat. Karya yaitu masyaraakat yang menghasilkan tekhnologi dan kebudayaan kebendaan yang terabadikan pada keperluan masyarakat. Rasa yang meliputi jiwa manusia yaitu kebijaksanaan yang sangat tinggi di mana aturan kemasyarakatan terwujud oleh kaidah-kaidah dan nilai-nilai sehingga denga rasa itu, manusia mengerti tempatnya sendiri, bisa menilai diri dari segala keadaannya.
2. Kasus
Bagaimana adat istiadat jawa yang
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari pada keluarga dan masyarakat
dilingkungan tempat saya tinggal
3. Analisis
Dalam kehidupan
sehari-hari saya dikenalkan dengan adat istiadat yaitu adat jawa, adat ini
diajarkan atau diterapkan ke dalam keluarga saya mulai dari kecil hingga tumbuh
dewasa dengan diterapkannya
adat jawa ini saya diperkenalkan
dengan yang namanya etika sopan santun, selalu menghargai sesama manusia dan
saya selalu dilatih menggunakan adat jawa supaya saya terbiasa mempunyai sikap
kejujuran dalam diri saya dan saya juga diajarkan selalu bekerja keras demi
mencapai cita-cita,ulet dalam bekerja.
Dalam kehidapan
ini saya juga diajarkan dengan namanya etika atau tata krama, etika tersebut
dibagi menjadi etika berbicara dan tingkah laku dalam etika berbicara saya
sangat dituntut untuk selalu berbicara jujur,menjaga ucapan saat berbicara pada
orang lain agar tidak dapat menyakiti perasaanya dan dalam etika tingakah laku
saya dituntuk untuk selalu sopan dan menghargai kepada orang yang lebih
tua,menyangi saudara dan
yang paling terpenting harus bisa bawa sikap diri dengan menujukan sikap positif
di dunia luar.
Pada keluarga kami juga
ditanamkan tradisi bersilahturahmi dengan masyarakat maupun dengan saudara
sendiri dengan diajarkannya silahturahmi kepada saya,saya dapat mengenal
lingkungan dengan baik mulai dari tetangga sekeliling rumah sampai dilingkungan
luar, dan Alhamdulillah sampai saat ini saya dikenal masyarakat dengan baik dan
juga saya masuk kedalam organisasi karang taruna remaja yang dibentuk oleh lingkungaan tempat
saya tinggal
Jadi
kesimpulan yang saya bisa ambil dari diterapkanya adat dalam keluarga saya
dapat bersikap sesuai dengan etika yang ada di masyarakat dan juga dapat
menumbuhkan rasa keharmonisan di dalam keluarga dan masyarakat.dengan menjadi anggota
organisasi karang taruna saya juga dapat berguna bagi masyarakat baik dari segi
pikiran maupun segi tenaga.
4. Referensi
Suharso dan Ana Retnoningsih, Kamus Besar Bahasa
Indonesia, (Semarang: Widya Karya, 2005). Kusumohamidjojo, Filsafat
Kebudayaan; Proses Realisasi Manusia, (Yogyakarta: Jalasutra,
2010). Islam dan Budaya Lokal, (Yogyakarta: Teras, 2009).
Rachels, Filsafat Moral, judul asli The Elements of
Moral Philosophy,A. Sudiarja (terj), (Yogyakarta: Kanisius, 2004). A.R
Tilaar, Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani
Indonesia, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002).
http://www.referensimakalah.com/2012/11/pengertian-budaya-dan-kebudayaan.html di
akses pada tanggal 1 oktober 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar